Inna lillahi wa inna ialihi roji’un adalah suatu kalimat ilmu sangat prinsipil yang oleh kebudayaan umat lebih dipakai untuk menyentuh tema kematian, padahal ia adalah peta utama teokosmologi atau kosmo-ekologi yang membuat seorang beriman menjadi benar-benar seorang beriman. Ia adalah suatu filosofi yang mengubah konsep dan kesadaran hidup linear menjadi siklikal. Linear adalah perjalanan hidup lurus dari A ke B, dari kehidupan menuju kematian. Siklikal adalah perjalanan dari A ke A, dari kehidupan menuju kehidupan di mana depan dan belakang bersifat relatif, di mana waktu dilintasi seluruh sisinya dan digenggam oleh kebesaran dan keutamaan manusia.
