CakNun.com

Ifa Vokalis Band Grindcore

Redaksi
Waktu baca ± 2 menit

Lelaki yang bertopi ini namanya Muhammad Faisal. Tapi dia lebih familiar disapa dengan panggilan Ifa. Malam itu, Sabtu 21 Mei 2022, dia duduk melingkar bersama semua teman penggiat dan jamaah yang hadir dalam rutinan Majelis Masyarakat Maiyah Juguran Syafaat (JS) Purwokerto. Dia sendiri juga penggiat aktif JS.

Dok. Juguran Syafaat

Menariknya Ifa adalah vokalis band grindcore bernama Viral Damage. Bersama kawan-kawan lamanya, tahun lalu sudah menelurkan satu album musik, dengan tajuk Hymne Kehancuran. Mungkin kalau pakai terminologi di Maiyah, mungkin semacam Takhlukah.

Selain itu, Ifa juga merupakan salah satu founder Komunitas Purwokerto Bersatu, sebuah komunitas musik dan hobi di Purwokerto yang gemar mengumpulkan berbagai macam genre musik dan jenis hobi. Jadi, Ifa adalah salah satu penggiat JS yang punya banyak jejaring musisi di Purwokerto dan suka sambang ke berbagai komunitas.

Malam itu, JS tengah mengajak teman-teman berdiskusi di bawah tajuk “Konstitusi Diri”, dan Ifa berbagi pandangan dalam konteks tajuk tersebut bahwa dalam kita menyajikan sesuatu hendaknya harus total dan datang dari hati, sama seperti penampilan musik yang kalaulah ternyata agak sedikit fals tetapi kalau bisa tetap total dalam penyajiannya.

Dok. Juguran Syafaat

Ifa dan teman-teman penggiat JS melalui Majelis rutin Juguran Syafaat mencoba menjalankan apa yang dipesankan Mbah Nun tentang lita’arofu, yaitu semangat dan keharus kita untuk memperkenalkan, mempertemukan, dan menyambung berbagai macam latar belakang orang atau teman-teman, serta berbahagia menikmati semua proses ta’arofu ini seperti dapat kita lihat dalam foto Juguran Syafaat edisi Mei 2022 ini. (Hilmy Nugraha/caknun.com)

Lainnya

KiaiKanjeng of the Unhidden Hand

KiaiKanjeng of the Unhidden Hand

Sejak jum’at siang (8/5) KiaiKanjeng sudah berada di Jakarta untuk malamnya menghadiri Kenduri Cinta, setelah menjalani rangkaian Maiyahan di Jawa Timur, mulai tanggal 4 Mei 2015 di Universitas Airlangga Surabaya, kemudian 5 Mei 2015 di Universitas PGRI Adibuana Surabaya, dilanjutkan tanggal 6 Mei-nya di Sidoarjo.

Kenduri Cinta
Kenduri Cinta

Topik