CakNun.com

Mesjid I

Dari kumpulan puisi Sajak-Sajak Sepanjang Jalan

Mesjid di kotaku pintu-pintunya selalu ditutup jika malam,
sebab takut perabot-perabotnya yang mewah akan hilang

Apakah Tuhan terkurung di dalamnya, memandang kita dari
kaca jendela sambil melambai-lambaikan tangannya?

Bapak Imam yang memimpin orang-orang sembahyang, seperti
punya keinginan untuk menjadi malaikat Tuhan, sehingga ia
enggan untuk bergaul dengan banyak orang

Sehari lima kali kepalanya menggeleng-geleng dan mulutnya
mengucapkan macam-macam doa, dan orang-orang pun sehari
lima kali menyebut “Amin!” di luar kepala

Air muka mereka yang kosong, menggambarkan perasaan
yang aman, sebab mereka menyangka Tuhan cukup dilayani dengan upacara-upacara sembahyang

Lainnya

76

76

Tuhanku
daripada cahaya gemerlap
aku memilih gelap bercahaya.
begitu sering aku diserimpung
oleh yang ...

40

40

33

33
Sajak Sederhana Untuk-Mu

Sajak Sederhana Untuk-Mu

Ingin selalu kepersembahkan kepada-Mu
Sajak-sajak sederhana
Pikiran-pikiran yang sederhana
Perasaan-perasaan dan hasrat yang sederhana

71

71

77

77