CakNun.com

Menyapa Anak-Cucu

Melanjutkan rangkaian Silaturahmi Simpul Maiyah tahun lalu yang berlangsung di Sidoarjo, Ponorogo, Wonosobo, dan Demak, tadi malam (Jumat, 21 Januari 2022) Mbah Nun menyambangi teman-teman Simpul Maiyah Lingkar Daulat Malaya, Tasikmalaya.

Bertempat di Gedung Dakwah Islamiyah Tasikmalaya, Mbah Nun bersilaturahmi dan menyapa anak cucu dan Jamaah Maiyah yang hadir. Tak hanya dari Tasikmalaya, teman-teman saja juga datang dari Garut, Ciamis, Banjar, Cirebon, Brebes, dan juga Purwokerto.

Sebelumnya, di sore hari bertempat di Nini Anteh Warung Sangu Tasik Tasikmalaya diselenggarakan pertemuan dengan teman-teman penggiat Simpul Maiyah region Jawa Barat; Lingkar Daulat Tasikmalaya, Maiyah Cirrebes, Jamparing Asih, termasuk perwakilan dari Juguran Syafaat yang juga hadir dalam pertemuan tersebut.

Teman-teman Lingkar Daulat Malaya bersyukur atas kehadiran Mbah Nun di Tasikmalaya, dan Mbah Nun juga bersyukur atas silaturahmi ini serta mengapresiasi keistiqamahan teman-teman Lingkar Daulat Malaya yang paseduluran dan aktivitas mereka sudah berlangsung selama 6 tahun ini.

Lainnya

Sinau Bareng Memproduksi Pengetahuan

Sinau Bareng Memproduksi Pengetahuan

Pengetahuan seringkali bersifat ekslusif. Keengganan atau sekaligus juga terkadang adanya ketidakmampuan untuk mendokumentasikan dalam bentuk tulisan adalah salah satu penyebabnya.

Kenduri Cinta Kembali ke Rumahnya di Taman Ismail Marzuki

Kenduri Cinta Kembali ke Rumahnya di Taman Ismail Marzuki

Kenduri Cinta edisi Juli 2022 digelar tadi malam di Plaza Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta. Sebelumnya, terakhir kali Kenduri Cinta dihelat di Taman Ismail Marzuki adalah pada edisi Maret 2020, setelahnya kita memasuki masa pandemi yang memaksa kita untuk mengambil jeda sejenak.

Sejak tahun 2019, Taman Ismail Marzuki menjalani proses revitalisasi dan kini sedang memasuki tahap final dan salah satu tahap final itu sendiri adalah aktivasi kembali Taman Ismail Marzuki. Gedung-gedung boleh jadi baru, tata ruang sangat mungkin bahkan memang perlu untuk diubah, tetapi jiwa Taman Ismail Marzuki tak boleh hilang begitu saja.

Kenduri Cinta adalah forum yang lahir di Taman Ismail Marzuki pada pertengahan tahun 2000 silam. 22 tahun forum ini turut mewarnai dinamika dan pergolakan seni dan budaya di Pusat Kesenian Jakarta ini. Meskipun pengelola Taman Ismail Marzuki silih berganti, Kenduri Cinta mampu membuktikan eksistensinya yang solid, sebagai sebuah oase yang selalu dikangeni Jamaah Maiyah dan masyarakat luas di Ibu Kota dan sekitarnya.

Rasa bahagia terpancar dari setiap wajah yang hadir di Plaza Teater Besar Jakarta tadi malam. Rindu itu telah terobati. Semua bergembira, semua bersyukur dalam balutan KALIBRASI SYUKUR.