CakNun.com

Jiwo Jawi Jowo

Sinau Bareng dalam rangka Srimulyo Fest 2022 di Kawasan Industri Dalan Anyar Srimulyo Piyungan Bantul 16 November 2022

MBAH GEOL
Saya tidak pernah mengatakan bahwa cucu saya Doni goblok atau pekok. Dia pinter, bahkan tergolong unggul kepintarannya. Hanya saja pikirannya sering kesasar, tersesat, dan hatinya kadang-kadang gelap, ditutupi oleh rasa gumunan kepada gebyarnya dunia.

DONI
Lho Mbah tapi saya juga kagum kepada peninggalan-peninggalan nenek moyang Bangsa Jawa. Seperti Borobudur, Prambanan dll. Itu semua peninggalan rohaniah. Hampir semua peninggalan mbah-mbah kita itu merupakan bangunan-bangunan kebrahmanaan. Borobudur itu bukan Mal, bukan rumah susun atau Gedung bisnis pencakar langit. Borobudur dan semua warisan Mbah-mbah itu bersifat rohaniyah. Makanya saya setuju dan berpartisipasi dalam Festival Trimulyo yang temanya “Wong Jawa ora kelangan Jawane”.

Sinau Bareng dalam rangka Srimulyo Fest 2022 di Kawasan Industri Dalan Anyar Srimulyo Piyungan Bantul 16 November 2022
Foto: Adin (Dok Progress).

BUYUT IRODAT
Coba Thole Doni, nek ono sing takon: “Nek pancen kowe nguri-nguri budaya Jawa, kok kowe seneng nyanyi lagu-lagu Barat?”, piye jawabmu….

JIJIT
Saya bantu Doni menjawab, Yut, Menungso dadi Jowo kuwi ora kok ora entuk nyanyi lagu Barat po Arab. Lagu kuwi jagat rungon, podo karo jagat katon. Sing didelok ojo opo sing katon lan rungon. Sing kok rungokke ki njerone. Rohanine. Muatan di balik lagu itu kualitas Pariya, aspirasi Sudra, ataukah semangat Brahmana. Lirik lagunya mencari kemewahan dunia atau kesejatian akhirat.

Tadi yang dinyanyikan oleh Doni itu menggambarkan perjalanan untuk menghayati kebesaran Tuhan. Hanya saja, memakai Bahasa Inggris. Bahasa kan jagat rungon, materi, termasuk materialisme, yang dibagi-bagi menjadi aliran-aliran, ada genre-genre….

IMPROVISASI

Tapi yang utama aspirasi dan semangat pencariannya. Lagu itu menikmati kesementaraan dan kefanaan. Ataukah memburu kesejatian dan keabadian

DONI
Cucu Mbah Geol ini jelek-jelek tapi disiplin menganut filosofi “Jowo Digowo, Arab Digarap, Barat Diruwat”.

MBAH GEOL
Kuwi kowe entuk seko Ustadz Munajid?

IMAM
Kurang itu. Ada juga: Cino digathukno.

BUYUT IRODAT
Piye kuwi dununge, putu buyutku Imam?

IMAM
Banyak orang mengatakan, Cino kepanjangannya Sucine Raono. Saya diajari Mbah Geol ora entuk maido menungso. Kudu husnudhdhon. Sangka baik. Maka Cino itu saya bikin Cino Digathukno.

BUYUT IRODAT
Apane sing digathukno?

IMAM
Cino kudu digoleki sucine. Mesti sucine yo ono. Maka digathukkan dengan kerohanian Jawa.

DONI
Itulah sebabnya Kang Imam ini cari istrinya di Hongkong. Terus dibawa pulang, njur digathukno….

BUYUT IRODAT
Sing digathuno apane?

DONI
Nggih barange Imam kalih barange bojone.

BUYUT IRODAT
Lho Imam jebul nduwe barang tho….

MBAH GEOL

Buyut Irodat ki lho. Nek Njenengan ngenyek Imam, berarti kowe yo ngenyek Mbahe….

DONI
Mbah Geol ini pakar vitalitas je, mosok cucunya tidak punya barang….

IMAM
Cucunya Mbah Geol mungkin tidak mewarisi keistimewaan sebagai Pakar Vitalitas. Tapi buktinya bisa punya anak Brima….

DONI
Brahmana junior yang bagus seperti Bapaknya….

BUYUT IRODAT IKUT BANGGA DAN MENEPUK-NEPUK PUNDAK IMAM.

Tapi jare kowe mbiyen Juara Karaoke nDangdut Le?

IMAM
Pangestune, Yut

BUYUT IRODAT
Nek ono wong takon: Jare Jowo digowo, kok kowe nembang dangdut

IMAM
Tadi kan sudah dibicarakan bahwa lagu itu materi. Yang harus diperhatikan bukan materi lagunya, tembang atau dangdut atau qasidah atau blues jazz atu rapp. Tapi yang utama adalah muatannya, semangat rohaniahnya.

BUYUT IRODAT
Ha ning rak tetep dangdut, dudu langgam Jowo.

IMAM
Orang Jawa naik motor dan mobil, tidak berarti dia kehilangan Jawanya. Orang Jawa jadi sarjana teknik, jadi pilot pesawat terbang, atau belanja di Mal dan supermarket, tidak membuat dia kehilangan Jawanya. Sebab Jawa atau tidak Jawa itu tidak dilihat dari prejengan fisiknya, pakaian dan kendaraan, melainkan aspirasi dan kualitas rohaninya.

MBAH GEOL
Kowe saiki kok dadi cemriwis ngene iki sopo sing ngajari kowe Le?

IMAM
Jawa itu bukan golongan. Manusia Jawa selalu ajur-ajer dengan semua manusia di dunia. Memang ada perbedaan di antara macam-macam bangsa dan suku. Itu takdir dan ciptaan Tuhan yang disebut “syu’uban wa qabail”. Yang diutamakan adalah ikhtiar dan perjuangan untuk “lita’arofu”. Untuk saling mengenal, mengapreasiasi, menghormati dan mengakui, sampai akhirnya semua manusia di dunia “nyawiji”, “ajur ajer”. Tauhid horisontal. Tidak hanya tauhid vertikal di mana manusia manunggal dengan Tuhan. Allah sendiri meniscayakan bahwa “kanannasu ummatan wahidatan”.

MBAH GEOL
Kowe saiki kok semantri-santri to Thole Imam?

IMAM
Semua manusia itu satu ummat. Itulah yang dilakukan oleh manusja Jawa. Orang Jawa menyanyikan lagu Melayu, lagu Barat, lagu Arab dan lain-lain. Demikian juga sebaliknya, orang Barat boleh nyanyi lagi Arab, tembang Jawa, orang Arab boleh gandhangan seperti Ludruk Kartolo. Meskipun yang paling luwes dan paling bisa menyanyikan semua lagu di dunia ini umumnya hanya orang Jawa, itulah fadhilah dari Allah kepada wong Jowo. Sebagaimana saya orang Jawa juara Karakoke Dangdut. Tidak mungkin orang Arab atau Amerika juara Dandanggulo atau genre-genre lain karawitan Jawa.

BUYUT IRODAT
Weh weh weh. Putu buyutku Imam iki jebul wis wangun dadi Ustadz lho.

IMAM
Siapa dulu mBahnya. Siapa dulu Buyutnya.

DONI
Lha ning Kang Imam lak ra iso nyanyi Barat. Cobaa nek iso….

JIJIT
Sebentar. Sebentar. Sik yo Imam lan Doni. Nyuwun sewu Mbah Geol dan Buyut Irodat. Sebelum kami pamit, saya mohon konsultasi kepada Buyut Irodat.

BUYUT IRODAT
Ono wigati opo Le?

JIJIT
Begini, Yut. Dalam rangka Trimulyo Festival teman-teman Karang Taruna bermaksud mengadakan Lomba Karya Tulis. Ya tingkat desa saja, cilik-cilikan, ndek-ndekan.

BUYUT IRODAT
Lha terus?

JIJIT
Kami ingin mohon kawruh Buyut Irodat untuk memberi nasehat kira-kira tema penulisannya….

BUYUT IRODAT
Berdasarkan yang kita obrolkan tadi, saya nggagas ada dua tema. Tapi kalau tidak mathuk untuk hajat dan kondisi kalian ya jangan dipakai.

JIJIT
Matur sembah nuwun, Buyut, Kami generasi muda Trimulyo ngestoaken dawuh….

BUYUT IRODAT
Gini. Tapi jangan ditertawakan lho ya.

JIJIT
Sendiko Yut

BUYUT IRODAT
Tema pertama: “MENEMUKAN NILAI-NILAI JAWA DALAM ASMAUL HUSNA”.

JIJIT
Wah Elok

BUYUT IRODAT
Kedua: “KANJENG NABI MUHAMMAD BUKAN ORANG JAWA TAPI AKHLAQNYA SANGAT JOWO”.

JIJIT
Joss Yut. Saya langsung mantep dan saya jamin semua teman-teman Karng Taruna akan setuju dan kami laksanakan.

MUSIK KIAIKANJENG “ONE MORE NIGHT” LANJUT “BEBAN KASIH ASMARA”.

END

Lainnya

Kado Mars Maiyah

Kado Mars Maiyah

Saat dokter menanyakan ke saya, “Istrinya mau dioperasi kapan Mas, tanggal 17 atau 18?”.