CakNun.com

Perbedaan Tadabbur dan Tafakkur

Drs. Ahmad Fuad Effendy, MA
Waktu baca ± 1 menit

Secara etimologis, tadabbur dari tadabbara-tadabbur sama dengan tafakkara-tafakkur artinya berpikir. Tapi di dalam Al-Qur’an, kita temukan perbedaan pilihan kata (diksi) kedua kata tersebut dari segi objeknya.

Objek dari tadabbara adalah al-qaul (kata-kata) dan lebih khusus lagi Al-Qur’an, sedangkan objek dari tafakkara adalah alam semesta, diri manusia dan perilakunya, serta kejadian atau peristiwa. Jika dikaji secara lebih rinci, memang terdapat perbedaan makna di antara keduanya.

Tadabbur adalah an-nadzar fil-‘adbar aw al-‘awaqib artinya melihat, memahami, memperhatikan, memikirkan, merenungkan sesuatu dengan penekanan pada segi konsekuensi atau implikasinya, atau apa yang ada di balik kata-kata dan pelajaran apa yang diambil sesudah membaca kata-kata itu. Sedangkan tafakkur adalah an-nadzar fi ad-dala’il artinya memahami sesuatu dengan penekanan pada dalil, alasan, argumentasi dan bukti-buktinya.

Drs. Ahmad Fuad Effendy, MA
Marja' Maiyah. Penulis buku, Pengajar Bahasa Arab, dan Pengurus IMLA. Anggota Dewan Pembina King Abdullah bin Abdul Aziz International Center Saudi Arabia.
Bagikan:

Lainnya

Hikmah

Hikmah

Hikmah ialah kebijaksanaan dan kearifan. Maksudnya, persepsi tentang Tuhan dan penafsiran ayat-ayat-Nya haruslah bermuara kepada kebijaksanaan dan kearifan.

Muhammad Nursamad Kamba
M.N. Kamba
Subjektivitas Penafsir

Subjektivitas Penafsir

Munculnya arena ragam mazhab penafsiran tidak semata-mata karena inkonsistensi dalam menerapkan tata bahasa, tapi ...

Muhammad Nursamad Kamba
M.N. Kamba

Topik