Keyakinan Internalisasi
Keyakinan yang paling tinggi adalah keyakinan dengan internalisasi. Keyakinan yang menyatu, bersejiwa, dan bersebadan. Keyakinan dengan taraf yang harus melekat pada agama. Keyakinan yang sama sekali tidak memungkinkan mengalami kecenderungan ke arah keraguan.
Keyakinan agama tidak bisa dibentuk dengan hanya membangun kepercayaan kepada orang-orang yang memberitakan doktrinasi-doktrinasi dari sang utusan Tuhan. Bagaimanapun, fakta-fakta ilmiah bisa menemukan adanya kepalsuan atau manipulasi dalam riwayat-riwayat tentang berbagai ajaran agama dan penafsiran-penafsiran kitab suci.